MENGEJUTKAN! Mahasiswi UIN Padang Kesurupan, Disembuhkan Dukun Lewat Telephone
Mahasiswi UIN Padang kesurupan, sembuh dukun lewat telephone - Selesai berjalan-jalan, Ani (21), mahasiswi Kampus Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol, Padang alami kesurupan, Minggu (14/1) jam 19.30 WIB. Diketahui, Ani bersama dengan pacar serta rekan-rekan satu kost pergi berekreasi ke Pantai Nirwana di lokasi Kecamatan Bungkus Teluk Kabung.
Sesampainya di kamar kos, Jalan Brandes, Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Mahasiswi asal Propinsi Jambi itu berteriak-teriak, memberontak serta seringkali tidak sadarkan diri.
Rekan satu kos Ani ketakutan. Mereka langsung memberi tahu pada pemuda ditempat untuk minta pertolongan. Beberapa pemuda berusaha menyadarkan Ani.
"Bebaskan saya, sakit... Bebaskan, sakit... kamu jahat," sebut Ani sekalian memberontak.
Beberapa rekan satu Kos Ani masih berusaha membantu dengan menggenggam kaki serta tangannya. Pemuda ditempat coba menyadarkan Ani dengan melantunkan ayat suci Alquran.
Salah seorang pemuda ditempat, Ade Iskandar (34) berinisiatif cari pertolongan dari dukun. Tetapi nyatanya, dukun yang disebut tidak sedang ada di dalam rumah. Ia tengah ada di Pulau Jawa.
"Sangat terpaksa lewat telephone, saya suruh rekan satu kos Ani ini menelepon orang pandai (dukun) namanya Riko dengan gunakan handphone. Selanjutnya sangat terpaksa Ani diobati lewat telephone," tuturnya.
Di ujung telephone, sang dukun coba menyembuhkan Ani. Tetapi Anoi terus memberontak serta berteriak. Serta kadang-kadang ia coba menipu kesemua orang yang ada saat itu dengan berpura-pura telah pulih dari alam bawah sadarnya.
"Sempat berbohong dengan berpura sudah sadar serta kita bebaskan, namun saat diberi pertanyaan siapa namanya ia justru tertawa serta menangis. Nyatanya belum sadar serta kembali memberontak," lebih Ade Iskandar.
Sesudah satu jam lamanya drama pengobatan lewat handphone dikerjakan, pada akhirnya mahasiswi itu sadar.
Menurut pernyataan Ani, ia diikuti oleh seorang wanita dari alam bawah sadarnya waktu akan ingin pulang ke kosan. Dia mengaku, ia tidak dapat menantang sampai pada akhirnya sukses memengaruhi serta masuk ke dianya.
"Barusan pulang dari pantai, lantas tidak sadarkan diri begitu saja. Saat ini telah sadar bang, ini beneran Ani yang sebenarnya," papar Ani.
Gabung dalam percakapan