Tegarlah Anakku
tahun 2000 lalu ada sebuah keluarga kecil yang baru saja membeli rumah di sekitaran bogor, rumah itu sangat jauh dari keramaian,bahkan kendaraan saja dalam 1 hari dapat dihitung dengan jari tangan.
1tahun pertama tidak ada keganjilan yang terasa,namun itu semua hilang sejak kejadian Ari sang suami,sedang membetulkan tv rusak,saat itu dia membetulkan tv sambil ngopi saat dia mau minum tiba-tiba kopi itu sudah tidak ada lagi! dia bertanya tanya dalam dirinya sendiri,dan diapun melupakannya dan menganggap itu tidak pernah terjadi.
tahun ke-2 dirumah itu sang anak yang baru berumur 1tahun yang tentunya masih sangat kecil,sang anak ketika sudah bisa bergaul dengan anak tetangga,dia bermain didalam rumah dan saat itu Arya sedang kerja,dan sang ibu masih berada dirumah tetangga,anak itu dan teman-temannya melihat KUNTILANAK! didepan pintu kamar mandi ruang tengah! seketika saja mereka menangis! karna tangisan yang keras hingga terdengar dengan tetangga sang ibu pulang kerumah dan mengembalikkam teman surya (sang anak),saat malam surya tiba-tiba menangis semaleman! dan sambil menunjuk ke arah pintu kamar mandi ruang tengah yang memang jarang dipakai,Arya pun pergi ke depan pintu itu dan berteriak "Pergi kamu! jangan ganggu anak saya!" layaknya ada orang didepannya,namun sebenarnya dia tidak melihat.
Lalu dia kembali dan sang anak menunjuk ke arah pintu belakang yang memang transparan alias terbuat dari kaca yang anti pecah,Arya pun kesana dan melihat sesosok NENEK TUA! diapun membaca ayat kursi,dan berteriak "Kamu ngapain disini?! pergi! jangan ganggu anak saya!" seketika saja Sesosok itupun hilang.
Paginya sang anak Surya sembuh... namun perilakunya menjadi lebih iseng! lebih nakal! 2 hari Arya pun tidak tahan dengan kelakuan anaknya,maka itu dia membawa ke psikiater yang direkomendasikan oleh dokter kesehatan yang sebelumnya dia kunjungi,psikiater itu bernama Agus namun 1x pertemuan sang anak kembali menjadi baik,namun Agus tidam mau dibayar,esoknya dia kembali ke rumah Agus namun tidak ada! dia bertanya ke pak RT namun tidak ada yang namanya Agus!
saat itu pula dia melupakan Agus.
5tahun disitu mereka langsung pindah ke Bandung dan rumah itu dijual dengan harga 3juta! namun ada tulisan di koran itu dengan namanya "Rumah berhantu!" lalu terbeli,namun 3tahun disitu keluarga itu yg semula kaya menjadi miskin,namun mereka pindah dan kekayaan itu kembali lagi hingga akhirnya rumah itu dihancurkan! sedangkan keluarga Arya kembali rukun,dan usahanya mengembang hingga sukses! dan sang anak menjadi pintar
--tamat--
*ini hanya karangan jika ada kesamaan tempat,nama,kejadian itu hanya ketidak sengajaan*
1tahun pertama tidak ada keganjilan yang terasa,namun itu semua hilang sejak kejadian Ari sang suami,sedang membetulkan tv rusak,saat itu dia membetulkan tv sambil ngopi saat dia mau minum tiba-tiba kopi itu sudah tidak ada lagi! dia bertanya tanya dalam dirinya sendiri,dan diapun melupakannya dan menganggap itu tidak pernah terjadi.
tahun ke-2 dirumah itu sang anak yang baru berumur 1tahun yang tentunya masih sangat kecil,sang anak ketika sudah bisa bergaul dengan anak tetangga,dia bermain didalam rumah dan saat itu Arya sedang kerja,dan sang ibu masih berada dirumah tetangga,anak itu dan teman-temannya melihat KUNTILANAK! didepan pintu kamar mandi ruang tengah! seketika saja mereka menangis! karna tangisan yang keras hingga terdengar dengan tetangga sang ibu pulang kerumah dan mengembalikkam teman surya (sang anak),saat malam surya tiba-tiba menangis semaleman! dan sambil menunjuk ke arah pintu kamar mandi ruang tengah yang memang jarang dipakai,Arya pun pergi ke depan pintu itu dan berteriak "Pergi kamu! jangan ganggu anak saya!" layaknya ada orang didepannya,namun sebenarnya dia tidak melihat.
Lalu dia kembali dan sang anak menunjuk ke arah pintu belakang yang memang transparan alias terbuat dari kaca yang anti pecah,Arya pun kesana dan melihat sesosok NENEK TUA! diapun membaca ayat kursi,dan berteriak "Kamu ngapain disini?! pergi! jangan ganggu anak saya!" seketika saja Sesosok itupun hilang.
Paginya sang anak Surya sembuh... namun perilakunya menjadi lebih iseng! lebih nakal! 2 hari Arya pun tidak tahan dengan kelakuan anaknya,maka itu dia membawa ke psikiater yang direkomendasikan oleh dokter kesehatan yang sebelumnya dia kunjungi,psikiater itu bernama Agus namun 1x pertemuan sang anak kembali menjadi baik,namun Agus tidam mau dibayar,esoknya dia kembali ke rumah Agus namun tidak ada! dia bertanya ke pak RT namun tidak ada yang namanya Agus!
saat itu pula dia melupakan Agus.
5tahun disitu mereka langsung pindah ke Bandung dan rumah itu dijual dengan harga 3juta! namun ada tulisan di koran itu dengan namanya "Rumah berhantu!" lalu terbeli,namun 3tahun disitu keluarga itu yg semula kaya menjadi miskin,namun mereka pindah dan kekayaan itu kembali lagi hingga akhirnya rumah itu dihancurkan! sedangkan keluarga Arya kembali rukun,dan usahanya mengembang hingga sukses! dan sang anak menjadi pintar
--tamat--
*ini hanya karangan jika ada kesamaan tempat,nama,kejadian itu hanya ketidak sengajaan*
Gabung dalam percakapan